Sabtu, 15 November 2008

Menggunakan Perangkat lunak pembuat Grafis

MENGENAL PROGRAM APLIKASI GARAFIS

Tujuan pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, diharapkan anda dapat :
1. Mengidentifikasi perbedaan grafis berbasis vector dan grafis bitmap
2. mengidentifikasi program aplikasi berbasis vector dan program aplikasi berbasis bitmap.

KATA KUNCI

Grafis komputer, vector, bitmap, raster, resolusi, pengoalah grafis.

Adanya kemajuan teknologi komputer yang didukung oleh perkembangan perangkat lunak atau software makin memudahkan kita melakukan aktifitas dalam pekerjaan kita. Contohnya dalam pembuatan brosur (brochure), selebaran (leaflet), ataupum pamplet. Tahukah anda dengan program aplikasi apa brosur dam selebaran dibuat? Ada banyak kemungkinan jawaban, bisa menggunakan program pengolah kata biasa ataupun menggunakan program aplikasi khusus grafis. Pertanyaan yang lebih cepat adalah: Software apakah yang cocok untuk membuat brosur dan selebaran itu? Mengingat brosur dan selebaran yang menarik biasanya menyertakan gambar dan huruf-huruf yang cukup attraktif, software yang cocok digunakan tentu saja software aplikasi grafis komputer atau kita sebut software aplikasi grafis.
Software aplikasi grafis apakah yang cukup praktis dan mudah kita gunakan? Intuk menentukan software aplikasi grafis yang tepat, kita perlu menentukan dulu tipe grafik (graphic) yang akan kita buat. Apa sajakah tipe-tipe grafik bisa kita buat dan apa kelebihan serta kekurangan?

A. Tipe-Tipe Grafik Komputer

Sebelum membahas lebih lanjut, anda perlu memahami dulu bahwa istilah “grafik” di sini berbeda dengan istilah “grafik” pada frase grafik xy, grafik batang, ataupun grafik kelulusan siswa. Grafik dalam hal ini merupakan kata lain dari citra visual (image), atau secara umum kita sebut sebagai “gambar”
Dalam dunia komputer terutama di bidang desain dam grafika di kenal dua type grafik, yaitu grafik vector dan grafik bitmap.

1. Grafik Bertipe Vektor

Grafik dengan tipe (atau format) vector merupakan gambar yang dibentuk obyek berupa garis dan kurva berdasarkan rumus matematika. Vector menampilkan sebuah gambar berdasarkan perhitungan koordinat geometris gambar tersebut. Obyek vector banyak digunakan dalam pembuatan foto pengelolaan teks dan logo.
Kualitas hasil tampilan vector tidak tergantung pada resolusi gambar (istilahnya: resolution independent), yang artinya gambar vector bisa diubah-ubah ke berbagai ukuran dan juga dapat dicetak pada tingkat resolusi gambar sebesar apapun tanpa kehilangan kehalusan dan ketajamannya. Citra atau grafik vector merupakan pilihan terbaik ketika harus menampilkan gambar-gambar yang harus dipertahankan ketajamannya serta kehalusannya ketika ukurannya berubah-ubah (diperbesar ataupun diperkecil).
Grafik vector juga hanya memerlukan ruang penyimpanan yang relative kecil (hemat) sehingga media penyimpanan di komputer anda tidak cepat penuh. Untuk gambar-gambar sederhana seperti bangun geometri yang tidak terlalu rumit pewarnaannya, anda disarankan untuk menggunakan tipe vector.
Dalam bentuk file, citra vector biasannya memiliki format *.eps (encapsulated postscrip),*.wmf (windows metafile) atau sesuai dengan software aplikasi grafis pembetukannya.

2. Grafik Bertipe Bitmap

Grafik (citra) bitmap juga dikenal dengan istilah raster. Citra bitmap menggunakan titik-titik berwarna yang disebut pixel (pic-ture element). Pixel-pixel tersebut ditempatkan pada lokasi-lokasi tertentu dengan nilai-nilai warna tersendiri dan secara keseluruhan akan membentuk tampilan.
Tampilan bitmap mampu menunjukan kehalusan gradasi dan warna dari sebuah gambar. Oleh karena itu format bitmap paling tepat digunakan untuk gambar-gambar dengan gradasi warna yang rumit seperti foto dan lukisan digital. Namun, format bitmap mempunyai kelemahan dimana setiap tampilan sangat tergantung pada resolusi gambar (istilahnya: resolution dependent), artinya setiap gambar mempunyai jumlah pixel yang pasti (tetap). Akibatnya gambar bisa kehilangan detail dan juga terlihat “kotak-kotak”(jagged) jika ukurannya diperbesar atau jika resolusinya diperkecil dari resolusi aslinya. Citra dengan format bitmap ini memerlukan ruang pemyimpanan data yang relatif besar, sebanding dengan ukuran dan resolusi yang dimilikinya.
Dalam bentuk file citra bitmap biasannya memiliki format *.bmp, *. Jpg, *jpeg, *. Tif, *. Tiff, ataupun *. Png. Gambar yang dihasilkan oleh kamera digital ataupuin scanner Anda akan ditransfer ke komputer dalam bentuk citra bitmap.


3. Perbandingan antara Grafik vector dan grafik bitmap

Mana yang harus dipilih ketika kita akan membuat suatu grafis, tipe vector ataukah tipe bitmap? Untuk membantu menentukan pilihan, pelajari perbandingan keduannya berikut ini:

TABEL 1.1 PERBANDINGAN GRAFIK VEKTOR DAN GRAFIK BITMAP

Grafik Bitmap
Grafik Vektor
Terdiri atas kumpulan pixel dengan warna tertentu
Terdiri atas kurva and garis berdasarkan rumus matematis
Resolution dependent
Resolusi independent
Memerlukan ruang penyimpan yang relative lebih besar
Memerlukan ruang penyimpanan yang relatif lebih kecil
Cocok untuk gambar yang detail dengan gradasi warna yang rumit
Cocok untuk gambar dengan warna sederhana (tidak rumit)


4. Atribut-Atribut pada Citra Grafis Komputer

Yang dimaksud atribut pada Citra grafis komputer meliputi warna, resolusi, dan tipe file.

a. Warna grafik
suatu citra dapat memiliki warna lengkap (color) atau hanya memiliki warna hitam putih saja (BW=black-white atau grayscale). Ada beberapa mode pewarnaan citra, di antarannya adalah mode RGB (red, green, blue) dan mode CMYK (cyan, magenta, yellow, black). Mode RGB biasanya bagus digunakan umtuk visualisasi di monitor komputer, sedangkan mode CMYK biasanya digunakan untuk percetakan dengan separasi warna.

b. Resolusi Grafik
Resolusi merupakan jumlah pixel yang dimiliki suatu citra. Pixel merupakan ciri suatu citra bitmap sehingga resolusi dapat menjelaskan kualitas suatu citra bitmap. Jika merupakan atribut asli (belum diproses). Makin tinggi resolusi suatu citra, makin tinggi kualitasnya, yang berarti makin luas gambarnya.
Resolusi dapat dinyatakan dalam bentuk jumlah pixel seperti misalnya 800 x 600 atau 1024 x 768. resolusi dapat juga dinyatakan dalam satuan dpi (dot per inch) atau ppi (pixel per inch) ataupun pixel per inch.
Oleh karena suatu citra vector bersifat resolution independent, atribut resolusi tidak dimiliki oleh citra ini, Namun, jika dilakukan konversi suatu citra vector ke citra bitmap (istilahnya: rasterize). Citra vector dapat di beri atribut resolusi tertentu.

B. program Aplikasi Pengolah Grafik

Anda sudah mengenal tipe-tipe citra grafik dan beberapa karakteristiknya. Sekarang anda akan mempelajari beberapa program (software) aplikasi grafis yang dapat di gunakan untuk membuatnya. Ada banyak sekali program aplikasi grafis yang beredar dipasaran, sebagian diantarannya: Wundows paint, macromedia freehand, Autocad, Swif 3D, Maya 3D, Adobe photoshop, Coreldraw, Corel photopaint, dan Adobe illustrator. Program-program aplikasi grafis tersebut dapat dikelompokkan menjadi dua golongan besar, yaitu program aplikasi grafis berbasis bitmap dan program aplikasi grafis berbasis vector.
Di antara program-program aplikasi yan disebutkan di atas, yang termasuk program aplikasi grafis bitmap adalah: Paint, Adobe photoshop, chorel photopaint, sedangkan sisanya adalah program aplikasi berbasis vector.
Selain di kelompokkan berdasarkan tipe citra (bitmap atau akah vector) yang dihasilkannya, program-program aplikasi tersebut dapat juga dikelompokkan berdasarkan caranya mengolah citra, yaitu dikelompokkan menjadi program aplikasi grafis dua dimensi (2D) dan program aplikasi grafis tiga dimensi 3D.Apakah foto yang ditransfer dari kamera digital ke komputer anda merupakan citra 2D ataukah 3D? jika anda dapat melihat gambar keseluruhan anda di layar komputer, berarti gambar tersebut merupakn citra 3D. Kenyataannya, gambar atau foto anda di Komputer merupakan citra 2D

Tidak ada komentar: